Aku, Kamu, Kita ...

Sejak awal, ketika tubuh tegapmu menjegatku, aku sudah mereka-reka banyak jawaban di kepala. Saat sosokmu mulai kuasai pandangan, aku tau ada sesuatu yang berbeda dalam dirimu. Kamu lebih sering berjalan dan berkeliling sambil melipat tangan di depan dada. Wajahmu dilipat sedemikian rupa hingga terlihar jutek dan cukup tampak menyebalkan. Hidung mancungmu lebih sering jadi pusat pandangan, dan betapa aku benci harus jujur mengenai hal ini~ kamu sangat memabukkan.

Tubuhmu mematung di depan mereka yang mengagumi kewibawaanmu. Kamu cukup mengunci mulut, tanpa membentak dan mereka semua mengerti apa yang kau mau. Dari yang kulihat, kamu bukanlah sosok yang pantas diabaikan. Maka, kuputuskan untuk terus menatapmu diam-diam, meskipun kau sibuk dengan banyak hal yang tak berhubungan denganku.

Berkali-kali kau melangkahkan kaki, kesana-kemari, dari sudut sana hingga sudut sini, berpindah ke banyak sisi~ kau renggut semua rasa peduli. Sesekali kau bertanya pada mereka, namun suaramu tak kunjung terdengar olehku. Suasana riuh hamburkan segalanya, meskipun terdengar berantakan, tapi nyatanya aku masih tak ingin melepas pandanganku dari gerak-gerik tubuhmu. Kuperhatikan caramu menggerakkan bibir, menggerakkan tanganmu, juga saat kaugerakkan tubuhmu, Kamu tak pernah luput dari rasa penasaranku. Kau rebut kewarasanku hingga menyentuh titik klimaks. Aku belum ingin meledak, aku masih ingin melihat sosokmu bergerak.

Langkahmu anggun, pelan, tapi pasti. Terarah namun tak tergesa-gesa, kamu berpindah ke barisan belakang untuk menjalankan tugas yang kau emban. Beberapa kali kau ajak rekanmu berbicara, dan itulah kali pertama senyummu terlengkung sempurna. Aku terpukau dan semakin membabi buta, sungguh aku sangat ingin memastikan semuanya. Apakah kamu adalah dia, yang telah kuduga-duga? Atau semua hanya khayal yang melebihi batas wajar?

Entah sudah menit yang keberapa dan pandanganku masih tak ingin melepaskanmu, Kamu seperti magnet dengan daya tarik terkuat dan aku adalah benda konduktor yang rela ditarik oleh magisnya pesonamu. Awalnya, segalanya terasa asing, tapi denganmu semua nampak jelas. Senyummu tak terlalu sering tampak, karena memang tugasmu adalah memasang tampang yang menyebalkan. Jika kuminta sekali saja agar kau tersenyum hanya untukku... maukah?

Aku tau kamu tak akan sadar kalau kuperhatikan, dan mungkin saja kamu memang tak mau tau tentang seseorang yang diam-diam menyimpan goresan wajahmu dalam ingatam. Iya, mungkin juga kamu tak punya rasa peduli. Dan, aku hanya terjebak pertemuan semu yang berujung siksa, jika yang kuharapkan terlalu tinggi untuk kugapai.

Harapanku tak terlalu tinggi, hanya ingin kau menatapku dengan tatapan ramah dan hangat. Aku juga ingin mendengar suaramu dan merasakan hangatnya jemarimu. Di sudut sana, kamu berdiri dengan tatapan dingin, kepalamu diangkat  kasar agar terkesan angkuh. Aku menghela nafas dan kubiarkan kau lepas. Sedetik, dua detik, tiga detik... dan kau sudah memiliki tempat spesial itu; HATIKU.

Selebihnya, aku tak lagi kenal hari. Aku hanya pandai menghitung-hitung wajahmu yang kini sering muncul tiap malam. Rambut rapimu yang berkilauan karena keringat dan sinar matahari menjadi bayang-bayang yang mengusik konsentrasiku. Waktuku tersita sangat lama, hanya untuk memikirkanmu, juga pertemuan absurd kita yang terjadi tanpa sengaja.

Baru kali ini aku rajin menghitung hari, hingga waktunya datang dan aku kembali bertemu denganmu lagi.
Kau kenakan jaket hitam. Kau kenakan jaket yang kebesaran, dengan jilbab putih yang mengubah wajahku menjadi polos.

AKU, KAMU, KITA ...

Aku dan Putih Abu-abu

Nggak panjang lebar lagi sih, jujur aku gak pernah posting tentang masalah-masalah atau apapun tentang aku. Dan sekarang adalah waktunya untuk posting dengan judul AKU DAN PUTIH ABU-ABU.

Aku sekarang udah jadi siswa di salah satu SMA negeri di Kabupaten Kediri- Jawa Timur. Awalnya aku minder, karena belum begitu bisa beradaptasi dengan lingkungan sekolah. Tapi lama-kelamaan aku bisa, karena Alhamdulillah aku sering jadi petugas upacara, dan Alhamdulillahnya lagi aku pernah dikirim ke Kabupaten untuk lomba pasukan 8 (pengibar bendera). Suatu kebanggaan banget bisa di ikutin lomba itu, apalagi aku sebagai siswa baru di SMA ini. Dengan seringnya aku menjadi petugas upacara aku jadi punya banyak teman, banyak kenalan dari kakak kelas. 

Saat itu OSIS di SMA-ku lagi nyari calon-calon Anggota OSIS baru periode 2012/2013, dengan senang hati, aku pengen jadi OSIS. Memang sebelumnya aku belum pernah berorganisasi, maka dari itu aku ingin belajar tentang ilmu berorganisasi yang baik dan benar. Dan inilah saatnya aku mengembangkan bakatku. Seleksi pertama yaitu tes tulis, pengumuman hasil tes tulis ini diumumkan ke-esok-kan harinya, dan ternyata oh ternyata aku lolos tes tulis. Seleksi kedua yaitu tes wawancara dengan Anggota OSIS periode 2011/2012, pengumumannya juga diumumkan ke-esok-kan harinya. Alhamdulillah sekali, aku bisa lolos tahap wawancara dengan OSIS periode sebelumnya. Dan seleksi tahap ketiga inilah yang membuatku dag dig dug tak karuan, seleksi ini adalah tes wawancara dengan dewan guru. Saat seleksi ketiga ini berlangsung, aku lagi latihan paski buat lomba di Kabupaten, alhasil aku masuk gelombang 3 bareng sama anak-anak yang ikut latihan paski itu. Wawancara berlangsung singkat karena memang waktunya udah sore. Lalu pengumuman terakhir yaitu besok, dan Alhamdulillah aku lolos dan aku menjadi CALON ANGGOTA OSIS PERIODE 2012/2013. Ternyata mukjizat itu nyata, aku masuk di seksi berbangsa dan bernegara. Betapa bahagianya diriku, bisa mengembangkan ilmu baris-berbaris kepada semua siswa di SMA ku tercinta.

Untuk hari ini, cukup sekian dulu, entah besok atau lusa atau kapan-kapan jika ada waktu, Sanita akan posting lebih banyak info lagi. Thanks for visiting, selamat membaca ^^

Tips Memilih iPad yang Tepat

Banyaknya jenis iPad tentunya membuat calon pengguna iPad bingung memilih yang mana yang sesuai dengan kebutuhannya. Berikut ini adalah tips memilih iPad sesuai dengan kebutuhan:
Jika Anda juga mulai tertarik untun memilih iPad, hal pertama yang terlihat mungkin banyaknya pilihan varian. Setiap generasi memiliki enam varian yang berbeda kapasitas dan konektivitasnya, sehingga total ada 12 varian iPad di pasaran saat ini.

iPad 1 vs iPad 2

iPad 2 dan iPad generasi pertama memiliki beberapa perbedaan, tetapi yang paling utama tentu adalah harga. Dengan kapasitas dan konektivitas sama, harga kedua generasi iPad ini terpaut sekitar Rp 2.000.000. Apakah nilai itu sesuai dnegan peningkatan feature dan performa yang didapat?

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, iPad 2 menggunakan CPU dan GPU dual-core. Namun, bukan berarti iPad 2 hanya dua kali lebih cepat. Pengujian menunjukkan bahwa pada game 3D, iPad 2 memberikan performa 9x lebih cepat dari iPad 1. Peningkatan yang sangat signifikan.
Kelebihan lain adalah ketersediaan iMovie di iPad 2. Aplikasi ini berguna untuk mengolah video. Sayangnya, aplikasi ini tidak dapat di instal di iPad 1. iPad 2 juga dapat menampilkan seluruh tampilannya di display eksternal, sebuah fungsi yang disebut mirroring. Feature ini belum tersedia di iPad 1.
Namun, perbedaan feature yang paling signifikan mungkin terletak di kemampuan jailbreak. Sampai saat ini, iPad 2 masih belum bisa di-jailbreak. Jailbreak memungkinkan Ada untuk menginstal banyak tweak yang tidak lolos saringan Apple, termasuk applet untuk menghindari mata-mata. Jika Anda ingin lebih bebas menggunakan iPad, pilihan terbaik saat ini adalah iPad generasi pertama.

KONEKTIVITAS
Jika Anda sudah dapat menentukan generasi mana yang lebih cocok, Anda perlu menentukan konektivitas yang dibutuhkan. iPad WiFi tentu hanya dapat terhubung ke internet via WiFi. Seseorang yang sudah memiliki mobile hotspot (MiFi) tak lagi membutuhkan iPad 3G.

Namum, ternyata tak hanya itu perbedaannya. iPad 3G memiliki receiver GPS, sesuatu yang tidak dimiliki iPad WiFi. Jika Anda sering menggunakan Google Maps, atau cukup sering melancong ke luar kota, feature GPS tentu akan sangat berguna.

KAPASITAS

iPad tersedia dalam kapasitas 16GB, 32GB,dan 64GB. Jika dana Anda cukup, tentu tak ada salahnya memilih kapasitas yang paling besar, karena iPad tidak memungkinkan expansi storage. Namun, kapasitas yang tepat akan lebih baik untuk yang lebih budget-oriented.

Dari tabel di atas, Anda bisa mendapat gambaran tentang kapasitas sejati setiap varian iPad. Pengguna yang lebih fokus ke browsing, foto, buku atau lagu, tidak akan kekurangan dengan kapasitas 16GB. Jika Anda suka membaca majalah atau bermain game, iPad 32GB sudah cukup memadai. Sementara, jika Anda berencana untuk menjadikan iPad sebagai bioskop pribadi, iPad 64GB adalah pilihannya.

Tips Merawat Tablet Agar Tetap Awet Digunakan

Bukan hanya Samsung Galaxy Tab dan iPad yang menjadi trend dalam dunia gadget sekarang. Sekarang ini banyak dari merk lain yang ikut meramaikan dunia teknologi. Dalam pemasarannya, terdiri dari; Huawei, ZTE, dan lain-lain. Memang, Samsung Galaxy Tab dan iPad menjadi TOP GADGET, dimana setiap orang memimpikan untuk bisa memilikinya.
Nah, untuk tetap mendapatkan kinerja yang maksimal dari gadget satu ini, maka diperlukan perawatan yang maksimal pula. Mari kita simak "Tips Merawat Tablet Agar Tetap Awet Digunakan".

Pertama:
Seperti diketahui, LCD menjadi bagian paling vital pada gadget ini, hampir 90% merupakan layar sentuh (touchscreen). Layar harus dijaga dan dirawat dengan baik, jika ingin gadget tetap normal. Salah satu kebiasaan buruk yang harus dihilangkan adalah menggunakan ujung baju atau kaos untuk mengelap layar. Cara ini secara reflek biasanya dilakukan pengguna Tablet kalau melihat layarnya berdebu atau berminyak. Mengelap dengan baju justru akan menyebabkan goresan karena kainnya mungkin kasar dan menekan partikel debu yang menempel pada layar.
Cara yang benar adalah menggunakan alat penghembus udara khusus untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel pada layar. Lalu gunakan tisu khusus untuk LCD, usap secara perlahan dan hati-hati. Lebih aman lagi apabila layar Tablet diberi lapisan pelindung LCD.

Kedua:
Selain kebersihan layar, keamanan dan kebersihan body juga harus dijaga. Lebih baik dibelikan tas khusus untuk Tablet. Body juga bisa diberi sarung pelindung dari karet atau kulit supaya lebih aman bila terjadi benturan.

Ketiga:
Jauhkan perangkat dari air, kelembapan dan panas yang tinggi serta dari sinar matahari langsung.

Keempat:
Pengisian battery jangan sampai terlambat atau kelebihan. Jangan sampai menunggu battery kosong baru di charge. Saat proses charging perhatikan indikatornya, jika battery sudah full maka segera dicabut. Jika dibiarkan dalam kondisi terlalu lama di charge maka battery akan boros dan tidak awet.

Kelima:
Kasus lain yang sering ditemui adalah kerusakan software karena crash program. Penyebabnya adalah pengunduhan yang kurang sempurna. Pengguna iPad seharusnya memiliki akun pribadi di situs resmi Apple. Berbagai program bisa di unduh dalam situs resmi ini. Yang perlu diperhatikan adalah kualitas koneksi internetnya saat download. karena biasanya pemilik iPad melakukannya melalui PC. Jika koneksi kurang mendukung, aplikasi tidak terunduk sempurna. Giliran di install ke iPad kemungkinan besar bakal crash. Bila sudah seperti ini, jalan keluarnya adalah membersihkan program penyebab crash atau format ulang iPad, tergantung tingkat kerusakan yang kita sebabkan.

Jika ingin mendapatkan kinerja yang maksimal dari Tablet yang kita miliki, kita juga harus merawatnya dengan maksimal. Selamat mencoba!